[videojs dailymotion =”https://www.dailymotion.com/video/x8e0gte”]
KOMPAS.TV-Setiap orang memiliki frekuensi buang air kecil yang berbeda.

Ada faktor yang memengaruhi frekuensi buang air kecil seseorang, seperti banyak air yang kita teguk dan jenis minuman yang dikonsumsi.

Sebagai contoh, minuman berkafein memiliki sifat diuretik yang membuat kita sering buang air kecil

Melansir dari Parapuan.co berikut faktor lain yang memengaruhi frekuensi buang air kecl:

1.Usia

Seiring bertambahnya usia seseorang akan lebih sering kencing di tengah malam.

2.Efek Obat

Terutama obat untuk tekanan darah tinggi, obat-obatan tersebut bersifat diuretik.

3.Kehamilan

Bayi diperut juga bisa menekan kandung kemih yang membuat ibu hamil sering buang air kecil.

Tanda-tanda Bahaya

Peningkatan frekuensi buang air kecil secara tiba-tiba juga perlu kita waspadai jika meningkat secara drastis dan disertai dengan perubahan warna dan aroma kencing bisa jadi tanda gangguan kesehatan.

Peningkatan buang air kecil secara tiba-tiba bisa disebabkan oleh:

Infeksi saluran kemih Beser Kadar kalsium abnormal dalam tubuh Anda (hiperkalsemia atau hipokalsemia) Diabetes Batu ginjal Anemia sel sabitJika merasa ada perubahan frekuensi buang air kecil sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter.

Baca Juga Selain Madu, Ini 5 Alternatif Pengganti Gula Putih di https://www.kompas.tv/article/332336/selain-madu-ini-5-alternatif-pengganti-gula-putih

Editor Video & Grafis: Dimas WPS

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/332590/normalnya-berapa-kali-seseorang-buang-air-kecil-dalam-sehari